Halaman

Senin, 16 November 2009

psi. manajement (wewenang dan kekuasaan mempengaruhi seseorang)

Wewenang (Authority) merupakan syaraf yang berfungsi sebagai penggerak dari pada kegiatan-kegiatan. Wewenang yang bersifat informal, untuk mendapatkan kerjasama yang baik dengan bawahan. Disamping itu wewenang juga tergantung pada kemampuan ilmu pengetahuan, pengalaman dan kepemimpinan. Wewenang berfungsi untuk menjalankan kegiatan yang ada dalam organisasi. Wewenang dapat diartikan sebagai hak untuk memerintah orang lain untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu agar tujuan dapat tercapai. Pengorganisasian (Organizing) merupakan proses penyusunan struktur organisasi yang sesuai dengan tujuan organisasi, sumber daya-sumber daya yang dimilikinya dan lingkungan yang melingkupinya.Agar wewenang yang dimiliki oleh seseorang dapat di taati oleh bawahan maka diperlukan adannya Kekuasaan ( power ) yaitu kemampuan untuk melakukan hak tersebut, dengan cara mempengaruhi individu, kelompok, keputusan. Menurut jenisnya kekuasaan dibagi menjadi 2 yaitu:
1.Kekuasaan posisi ( position power ) yang didapat dari wewenang formal, besarnya ini
Kekuasaan pribadi ( personal power ) berasal dari para pengikut dan didasarkan pada seberapa besar para pengikut mengagumi , respek dan merasa terikat pad pimpinan. 2.tergantung pada besarnya pendelegasian orang yang menduduki posisi tersebut.
3.Tanggung jawab dan akuntabilitas tanggung jawab ( responsibility ) yaitu kewajiban untuk melakukan sesuatu yang timbul bila seseorang bawahan menerima wewenang dari atasannya. Akuntability yaitu permintaan pertanggung jawaban atas pemenuhan tanggung jawab yang dilimpahkan kepadanya.Yang penting untuk diperhatikan bahwa wewenang yang diberikan harus sama dengan besarnya tanggug jawab yang akan diberikan dan diberikan kebebasan dalam menentukan keputusan – keputusan yang akan diambil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar